DOMESTIC MARKET REVIEW
IHSG [Resistance : 6500] [Pivot : 6450] [Support : 6400]
Dibayangi koreksi Wall Street dan mayoritas indeks di Eropa (12/10), IHSG diproyeksikan kembali bergerak fluktuatif dengan kecenderungan terkoreksi pada perdagangan Rabu (13/10). Secara teknikal, IHSG tertahan pada resistance level 6500 dalam 3 (tiga) hari perdagangan terakhir. Bersamaan dengan hal tersebut, Stochastic RSI berada pada overbought area. Dengan demikian, IHSG masih rawan terhadap potensi profit taking. Terlepas dari faktor teknikal, pergerakan IHSG diperkirakan akan ditopang oleh kecenderungan penguatan nilai tukar Rupiah. Penguatan ini sejalan dengan tren pemulihan kondisi ekonomi domestik yang diindikasikan dari kenaikan consumer confidence index ke 95.5 di September 2021 dan kenaikan Indeks Penjualan Rill (IPR) sebesar 2.1% mom ke 192.5 di Agustus 2021. Selain itu, tingginya harga sejumlah komoditas, terutama komoditas energi mendasari ekspektasi kenaikan surplus Neraca Perdagangan Indonesia di September 2021. Meski demikian, optimisme ini akan dibayangi oleh rilis data ekspor dan impor Tiongkok yang diperkirakan tumbuh melambat di September 2021, dibandingkan realisasi Agustus 2021 lalu. Saham-saham yang dapat diperhatikan pada perdagangan Rabu (13/10), diantaranya ADHI, AKRA, DOID, JPFA, LSIP, PWON dan WIKA
POINTS OF INTEREST
• Indeks-indeks Wall Street kembali terkoreksi pada perdagangan Selasa (12/10).
• Hal tersebut disebabkan oleh kecenderungan sikap wait and see terhadap sejumlah data ekonomi dan kinerja keuangan Q3-2021.
• IMF mengingatkan bank sentral untuk mempersiapkan pengetatan kebijakan moneter, jika laju inflasi dinilai terlalu tinggi.
• ekspor dan impor Tiongkok yang diperkirakan tumbuh melambat di September 2021, dibandingkan realisasi Agustus 2021 lalu.
• IHSG diproyeksikan cenderung terkoreksi pada perdagangan Rabu (13/10).
• Top picks (13/10) : ADHI, AKRA, DOID, JPFA, LSIP, PWON dan WIKA.
MARKET NEWS
MEDC PT Medco Energi Internasional Tbk
PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) telah memperoleh dividen dari anak usahanya yakni PT Medco Power Indonesia (MPI) Dividen sebesar Rp 36.482.875.500 di distribusikan kepada PT Medco Power Internasional, dan sebesar Rp 35.052.174.500 kepada PT Medco Energi Internasional Tbk
BUKA PT Bukalapak.com Tbk
PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) melalui divisi customer service BukaBantuan menggondol enam gelar pada ajang Contact Center World (CCW) Awards 2021 Asia-Pasifik. Hebatnya, itu ajang perdana Bukalapak ikut terlibat tahun ini. BukaBantuan meraih enam medali. Terdiri dari dua medali emas kategori Best Contact Center Executive, dan Best Employee Engagement. Satu medali perak kategori Best Incentive Scheme, dan tiga medali perunggu untuk Best Contact Center Operations kategori Manager, Best Technology Innovation, dan Best Contact Center Trainer.
PTRO PT Petrosea Tbk
PT Petrosea Tbk (PTRO) bersama anak usaha yaitu Karya Bhumi Lestari (KBL) mengantongi kontrak USD265 juta. Jenis kontrak itu, berupa jasa pertambangan, dan perjanjian rental peralatan. Kontrak tersebut berdurasi empat tahun. Kontrak itu, akan memberi tambahan pendapatan, dan memperkuat kondisi keuangan perseroan.
BACA PT Bank Capital Indonesia Tbk
Manajemen PT Bank Capital Indonesia Tbk. (BACA) menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada pihak yang menyatakan bersedia menjadi pembeli siaga dalam aksi korporasi (rights issue) yang bakal di gelar Perseroan. Seluruh dana yang didapatkan dari rights issue tersebut, yakni 100% akan digunakan untuk modal kerja BACA
PGJO PT Tourindo Guide Indonesia Tbk
PT Tourindo Guide Indonesia Tbk (PGJO) berencana melakukan Penambahan Modal. Penambahan Modal akan dibagi menjadi 2 tipe, yakni Penambahan Modal melalui MESOP dan yang kedua Penambahan Modal oleh Investor atau rights issue. Seluruh dana yang diperoleh dalam rangka Penambahan Modal setelah dikurangi dengan biaya biaya terkait Penambahan Modal akan digunakan untuk modal kerja Perseroan .
PHINTRACO SEKURITAS
The East Tower 16th Floor
Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Kav. E3.2 No. 1
Mega Kuningan, Jakarta 12950
P. +6221 2555 6111
F. +6221 2555 6138
